TUAHPESISIR.ID Setelah melakukan hubungan intim, banyak pria yang segera tertidur dengan pulas tanpa sempat mengobrol atau bahkan bermesraan dengan pasangannya.
Hal ini tentu akan membuat pasangannya sensitif atau merasa kecewa. Bagi kaum hawa yang kerap diperlakukan seperti ini, jangan terlalu banyak berpikir tentang hal yang negatif. Ternyata ada beberapa alasan yang menyebabkan pria langsung terlelap setelah bercinta. Apa sajakah alasan tersebut?
Pria cenderung langsung mengantuk setelah berhubungan intim
Menurut pakar kesehatan, saat berhubungan intim, otak pria ternyata dibanjiri oleh senyawa kimia oksitosin, prolaktin, dan juga serotonin. Senyawa-senyawa kimia ini ternyata membuat pria bisa merasakan kantuk yang luar biasa setelah melakukan hubungan intim.
Kehabisan energi
Setelah mengalami ejakulasi, aliran darah pria ternyata kehabisan otot glikogen yang memiliki fungsi sebagai penghasil energi dan membuat tubuh pria memiliki kepadatan otot yang lebih banyak dari wanita. Karena kehabisan energi, maka tubuh pria pun segera meminta istirahat begitu hubungan intim selesai dilakukan.
Terjadi penutupan bagian otak yang membuat pria mengantuk
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa bagian korteks selebral pada otak kaum pria, bagian yang berperan besar dalam kegiatan berpikir, langsung menutup begitu selesai melakukan hubungan intim. Hal ini ternyata berpengaruh besar pada keinginan untuk segera tertidur. Selain itu, bagian korteks singulata dan juga amygdala juga akan membuat otak tak lagi menginginkan hubungan seksual dan segera beristirahat.
Lokasi dan waktu saat berhubungan intim
Pakar kesehatan menyebutkan bahwa andai pasangan berhubungan intim di kasur atau kamar tidur, maka secara alami pria akan merasakan kenyamanan dan membuat keinginan kita untuk tertidur menjadi lebih besar. Tak hanya itu, waktu hubungan intim di malam hari, khususnya saat pria sudah cukup lelah setelah melakukan berbagai macam pekerjaan, maka pria juga akan lebih mudah mengantuk setelah melakukan hubungan intim.
Menurut pakar kesehatan, saat berhubungan intim, otak pria ternyata dibanjiri oleh senyawa kimia oksitosin, prolaktin, dan juga serotonin. Senyawa-senyawa kimia ini ternyata membuat pria bisa merasakan kantuk yang luar biasa setelah melakukan hubungan intim.
Kehabisan energi
Setelah mengalami ejakulasi, aliran darah pria ternyata kehabisan otot glikogen yang memiliki fungsi sebagai penghasil energi dan membuat tubuh pria memiliki kepadatan otot yang lebih banyak dari wanita. Karena kehabisan energi, maka tubuh pria pun segera meminta istirahat begitu hubungan intim selesai dilakukan.
Terjadi penutupan bagian otak yang membuat pria mengantuk
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa bagian korteks selebral pada otak kaum pria, bagian yang berperan besar dalam kegiatan berpikir, langsung menutup begitu selesai melakukan hubungan intim. Hal ini ternyata berpengaruh besar pada keinginan untuk segera tertidur. Selain itu, bagian korteks singulata dan juga amygdala juga akan membuat otak tak lagi menginginkan hubungan seksual dan segera beristirahat.
Lokasi dan waktu saat berhubungan intim
Pakar kesehatan menyebutkan bahwa andai pasangan berhubungan intim di kasur atau kamar tidur, maka secara alami pria akan merasakan kenyamanan dan membuat keinginan kita untuk tertidur menjadi lebih besar. Tak hanya itu, waktu hubungan intim di malam hari, khususnya saat pria sudah cukup lelah setelah melakukan berbagai macam pekerjaan, maka pria juga akan lebih mudah mengantuk setelah melakukan hubungan intim.
SUMBER : doktersehat.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar